Showing posts with label Biologi. Show all posts
Showing posts with label Biologi. Show all posts

Tuesday, 24 March 2020

Pidato Tentang Wabah Penyakit Covid 19


Baiklah pada kesempatan ini saya akan berbagi materi mengenai Pidato Tentang Wabah Penyakit Covid 19, pidatonya adalah sebagai berikut :


https://zee.gl/FGoKJAssalamu'alaikum

الحمد  لله رب العامين   وبه نستعين   على امور الدنيا  والدين  والصلاة والسلام  على اشرف المرسلين  سيدنا ومولانا محمد  وعلى اله وصحبه اجمعين  ( اما بعد )
   Pertama marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada alloh SWT yang telah memberikan kesempatan kepada kita semua dapat berkumpul di tempat yang insyaalloh di mulyakan oleh alloh SWT.
  
  Solawat serta salam semoga terlimpah curahkan kepada nabi kita yakni habibanna wanabiyyana Muhammad SAW, kepada para keluarganya, sahabatnya, tabi'in, tabi'atnya, dan kepada kita selaku umatnya semoga di yaumil akhir di berikan spaa'at olehnya.

Saya ucapkan terimakasih atas kesempatan yang telah diberikan kepada saya untuk menyampaikan pidato berjudul "Pidato Tentang Wabah Penyakit Covid 19".

Penyebaran Coronavirus saat ini sudah menjangkiti banyak negara, menggangu aktivitas masyarakat dan memunculkan banyak spekulasi memang tidak dapat dihindari. Pemerintah, kementrian, lembaga dan institusi pendidikan serta masyarakat berusaha untuk menahan dan mencegah penyebaran virus ini menjadi lebih massif dan berimplikasi luas. Promosi kesehatan, informasi publik dan cara lain terus digalakan untuk hal ini .

Virus Corona atau sever acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) adalah virus yang menyerang pernapasan , pneumonia akut, sampai kematian. Virus ini merupakan virus terbaru yang menular kemanusia, sebenarnya Coronavirus itu udah ada seja dulu kira-kira 200 tahun yang lalu, namun pada kala itu virus ini disebut SARS . Berbicara tenatang Covid-19 ini merupakan bagian salah satu dari Coronavirus, intinya Coronavirus mempunyai banyak anak virusnya lagi .

Pada awal tahun 2020 ini seleuruh dunia di gehgerkan dengan virus ini, bermula dari negara China tepatnya kota Wuhan dislaah satu restoran yang menjual berbagai makanan hewan apapun itu, dengan cara menyembelihannya sangat tidak higienis. Kita semua harus wajib kudu waspada pada penyebaran virus ini.

Namun yang harus kalian garis bawahi adalah semua penyakit, semua virus itu pastinya sangat berbahaya bagi mahluk hidup , bukan hanya Covid-19 sajah yang harus di waspadai, semua virus pun kita semua harus waspada. Intinya sekarang dengan munculnya virus yang sudah menjadi pandemi di seluruh dunia ini. mengajarkan kita semua utnutk lebih hidup sehat dan teratur. jangan terpengaruh oleh berita berita hoaks di media sosial, kita harus bisa memfilter berita itu semua apakah menjadi informasi yang kita harus aplikasikan ? , apakah hanya sekedar tahu saja .

Baik hadirin semua yang berbahagia .
 Panik jangan WASPADA wajib . karena semua hal yang panik itu tidak akan menjadikan jalan keluar yang mulus bagi kita semua .

Mungkin hanya itu yang bisa sampaikan , mohon maaf apabila ada yang kurang berkenan dihati kalian semua .

Wassalamuaalaikum wr.wb

Demikian Pidato Tentang Wabah Penyakit Covid 19 , semoga bermanfaat

Friday, 20 March 2015

Teori Genetika Modern

 Teori Genetika Modern-

        Selamat siang/malam/pagi/sore, pada kesempatan kali ini saya akan berbagi mengenai  Teori Genetika Modern berikut :

http://hielmyteori.blogspot.com/2015/03/genetika-modern-selamat.html


Gregor Johann Mendel adalah ilmuwan yang meraih ketenaran sebagai pendiri ilmu genetika modern. Ia lahir tahun 1822 di kota Heinzendorf di daerah daulat kerajaan Austria yang kini masuk bagian wilayah Cekosiowakia. Meskipun selama berabad-abad para petani sudah mengetahui bahwa dari persilangan hewan dan tumbuhan dapat diketahui sifat tertentu seperti yang diinginkan, namun hasil percobaan Mendel pada kacang yang dilakukannya antara tahun 1856 dan 1863 menghasilkan banyak aturan keturunan yang sekarang disebut sebagai hukum keturunan/pewarisan Mendel.
Mendel bekerja dengan tujuh karakteristik tanaman kacang: tinggi tanaman, bentuk polong dan warna, bentuk biji dan warna, dan posisi bunga dan warna. Dengan warna biji, ia menunjukkan bahwa ketika kacang kuning dan kacang hijau dibiakkan bersama-sama maka keturunan mereka selalu kuning. Namun, pada generasi berikutnya kacang hijau muncul kembali pada rasio 1:3. Untuk menjelaskan fenomena ini, Mendel menciptakan istilah "resesif "dan" dominan "mengacu pada ciri-ciri tertentu. (Dalam contoh sebelumnya, kacang hijau adalah resesif dan kacang polong kuning yang dominan.) Ia menerbitkan karyanya pada tahun 1866, menunjukkan tindakan tak terlihat "faktor"-sekarang disebut gen sebagai faktor penentu sifat keturunan.

Makna mendalam dari karya Mendel tidak diakui sampai abad ke-20. namun dengan ditemukannya kembali hukum-hukum Mendel oleh Erich von Tschermak, Hugo de Vries, Carl Correns, dan William Jasper Spillman yang berhasil memverifikasi beberapa temuan eksperimental Mendel, mengantarkan era genetika modern.

Percobaan pada hibridisasi tanaman
Gregor Mendel, yang dikenal sebagai "bapak genetika modern", terinspirasi oleh kedua profesornya di Universitas Olomouc (Friedrich Franz & Johann Karl Nestler) dan rekan-rekannya di biara (misalnya, Franz Diebl) untuk mempelajari variasi dalam tanaman, dan dia melakukan penelitian di biara dengan 2 hektar (4,9 hektar) kebun percobaan. Dalam penelitiannya Mendel memfokuskan pada tanaman. Setelah percobaan awal dengan tanaman kacang polong, Mendel menetap pada mempelajari tujuh sifat yang tampaknya mewarisi sifat independen lainnya: bentuk biji, warna bunga, biji mantel warna, bentuk polong, warna polong mentah, lokasi bunga, dan tinggi tanaman. fokus awalnya pada bentuk benih yang baik. Antara 1856 dan 1863 Mendel membudidayakan dan menguji 29.000 tanaman kacang (yaitu, Pisum sativum). Studi ini menunjukkan bahwa satu dari empat tanaman kacang memiliki ras resesif alel, dua dari empat yang hybrid dan satu dari empat ras yang dominan. Eksperimen membawanya untuk membuat dua generalisasi, para Hukum Segregasi dan Hukum Independen Assortment, yang kemudian dikenal sebagai Hukum Warisan/keturunan Mendel.

Mendel mempresentasikan makalahnya, Versuche über Pflanzenhybriden ( Percobaan pada Tanaman Hibridisasi ), pada dua pertemuan dari Natural History Society of Brno di Moravia pada 8 Februari dan 8 Maret 1865. Hal ini diterima baik dan menghasilkan laporan di beberapa surat kabar lokal. Ketika kertas Mendel diterbitkan pada tahun 1866 di Verhandlungen des naturforschenden Vereins Brünn, terlihat sebagai dasar dari hibridisasi daripada warisan dan memiliki dampak yang kecil dan dikutip sekitar tiga kali selama tiga puluh lima tahun ke depan. Menurut Jacob Bronowski (The Ascent of Man), peneliti terkenal seperti Charles Darwin tidak menyadari kertas Mendel. hasil penelitian Mendel yang saat itu banyak dikritik, sekarang dianggap sebagai sebuah karya.

Kehidupan setelah percobaan kacang
Setelah menyelesaikan pekerjaannya dengan kacang polong, Mendel beralih ke bereksperimen dengan lebah madu untuk memperpanjang karyanya tentang hewan. Dia menghasilkan strain hibrida namun gagal untuk menghasilkan gambaran yang jelas tentang keturunan mereka karena kesulitan dalam mengendalikan perilaku lebah ratu. Dia juga menggambarkan spesies tanaman baru, yang dilambangkan dengan singkatan penulis botani "Mendel".

Pada tahun 1868 ia diangkat sebagai kepala biara dan sebagian besar karya ilmiahnya berakhir, Mendel meninggal pada tanggal 6, 1884, pada usia 61 tahun, di Brno, Moravia, Austria-Hungaria (sekarang Republik Ceko), dari kronis nephritis. Setelah kematiannya, kepala biara berhasil membakar semua dokumen dalam koleksi Mendel, untuk menandai diakhirinya sengketa perpajakan.

Penemuan kembali karya Mendel
Pada awalnya komunitas ilmiah menolak Karya Mendel, dan tidak diterima hingga kematiannya. Namun Hasil penelitian Mendel diketemukan kembali tahun 1900 oleh tiga ilmuwan dari tiga bangsa yang berbeda-beda: Hugo de Vries dari Negeri Belanda, Carl Correns dari Jerman dan Erich von Tschermak dari Austria. Mereka bekerja secara terpisah tatkala menemukan artikel Mendel.

Masing-masing mereka sudah punya pengalaman sendiri di bidang botani. Masing-masing secara tersendiri menemukan hukum Mendel. Dan masing-masing (sebelum menerbitkan buku) secara seksama mempelajari hasil kerja Mendel dan masing-masing pula menjelaskan bahwa penyelidikannya memperkuat pendapat Mendel. Pada tahun itu juga, William Bateson, ilmuwan berkebangsaan Inggris, menemukan kertas kerja Mendel yang asli dan segera mengenalkan kepada dunia ilmu pengetahuan. Di penghujung tahun, Mendel mendapat sambutan meriah dan penghargaan atas karya-karya yang dilakukan selama masa hidupnya.

Percobaan Hibridisasi
Pada tahun 1854, Mendel memulai percobaan hibridisasi nya. Dia fokus pada asal-usul variabilitas tanaman. Dia menguji kemurnian varietas yang dipilih dari Pisum dan kemudian mulai percobaan dengan pembuahan buatan. Data eksperimen Mendel menggambarkan bahwa ia telah menguji 28.000 tanaman Pisum selama tahun 1856-1863. 


Demikian Teori Genetika Modern semoga bermanfaat.

Thursday, 12 March 2015

Biologi Tentang Teori Evolusi

  Biologi Tentang Teori Evolusi-Selamat Bertemu Fans. Pada KesempatanKali ini saya akan berbagi materi tentang Biologi Tentang Teori Evolusi . sebagai berikut :





http://hielmyteori.blogspot.com/2015/03/biologi-tentang-teori-evolusi.html

Definisi

Menurut ilmu Biologi, kata Evolusi bisa diartikan sebagai perubahan sifat yang diturunkan dari generasi ke generasi selanjutnya. Sifat-sifat yang muncul adalah sifat genetik yang mampu dipertahankan setelah melalui proses reproduksi. Sifat baru muncul ketika sebuah populasi berpindah dari suatu habitat dan harus beradaptasi dengan lingkungan baru atau sifat baru juga bisa muncul karena adanya perkawinan dari individu yang berbeda. Dalam proses adaptasi akan tersisa individu yang bisa beradaptasi dan bisa bertahan di habitat baru, sedangkan yang tidak mampu beradaptasi dan bertahan maka individu itu akan mati. Proses ini disebut Seleksi Alam.

Teori Evolusi pertama kali diperkenalkan oleh Charles Darwin dalam bukunya yang berjudul "On the Origin of Spescies" yang diterbitkan pada tahun 1859. Dalam buku itu Charles Darwin juga menjelaskan bahwa setiap spesies sebenarnya berasal dari sekumpulan gen yang sama. Teori inilah yang mengawali masa Biologi Modern dan satu-satunya teori yang dapat menjelaskan tentang keanekaragaman hayati di Dunia ini.

Teori Evolusi Darwin


Teori Evolusi Darwin juga menjelaskan bahwa proses Seleksi Alam memastikan bahwa perubahan genetik meningkatkan proses reproduksi dan mereka menjadi lebih umum dari generasi ke generasi berikutnya. Dengan demikian, banyak sifat yang terbukti bermanfaat dan diteruskan kepada keturunannya. Lebih banyak keturunan yang dihasilkan sehingga proses ini dapat bekerja dan memastikan bahwa keturunan yang masih hidup adalah individu yang paling cocok atau yang paling sesuai dengan habitat atau lingkungan baru.

Akhirnya, Spesies ini mulai bersaing untuk bertahan hidup antara satu sama lain. Sekali lagi, proses seleksi alam memastikan bahwa salah satu yang terkuat akan bertahan. Spesies yang tidak dapat beradaptasi atau bertahan menjadi punah.

Beberapa faktor tentang spesies cenderung beradaptasi selama proses ini . termasuk didalamnya adalah tinggi badan, berat badan, rambut tubuh dan sebagainya. Ciri lain yang menjadi penting adalah daya tarik suatu spesies terhadap satu sama lain atau spesies lain untuk tujuan memastikan mitra reproduksi potensial. Ini disebut Seleksi Seksual.

Proses adaptasi mengambil tempat perlahan dalam suatu spesies. Memodifikasi struktur tulang dll adalah salah satu proses tersebut. Misalnya tulang tertentu menjadi tidak berguna dan baik hilang atau tetap dalam proses penghilangan. Manusia yang memiliki tulang ekor (Homo Sapiens) adalah contoh yang baik dari proses tersebut.

Kontroversi Teori Darwin 


Teori Darwin dan teori-teori berurutan setelah itu yang didasarkan pada konsep Seleksi Alam telah mengalami beberapa kontroversi.

Kepala di antara orang-orang menentangnya adalah Kreasionis yang memiliki dasar teologis atau keagamaan bagi argumen mereka. Mereka percaya bahwa entitas supernatural seperti Allah memiliki tangan dalam menciptakan manusia di Bumi. Teori Darwin karena berdiri melawan kepercayaan mereka lama memegang dan sistem pemikiran keagamaan.

Ketika Darwin pertama kali keluar dengan teorinya pada tahun 1859, ia menghadapi banyak perlawanan dari bukan hanya masyarakat agama , tetapi juga dari masyarakat ilmiah. Namun, kemudian percobaan ilmuwan lain di lapangan telah mengungkapkan teori Darwin untuk menjadi kenyataan.teor

Pidato Tentang Wabah Penyakit Covid 19

Pidato Tentang Wabah Penyakit Covid 19 Baiklah pada kesempatan ini saya akan berbagi materi mengenai  Pidato Tentang Wabah Penyakit Cov...